Tuesday, January 05, 2010
Manusia Sebagai Makhluk Yang Unik
Unik artinya satu-satunya. Setiap orang adalah dirinya, satu-satunya, berbeda dengan yang lain, berbeda dengan sudara kandungnya bahkan saudara kembarnya,. Mengapa berbeda ? karena proses kehadiran setiap orang melalui waktu yang berbeda, “cara” yang berbeda, ruang yang berbeda dan suasana psikologis yang berbeda.
Seorang ibu misalnya memiliki 5 anak, ternyata kelima-kelimanya berbeda. Ternyata suasana batin sewaktu hamil mewujud pada pembawaan anak-anaknya. Perbedaan suasana batin mewujud pada lima typology bawaan lima anaknya, ada yang periang, ada yang melangkolis, ada yang pemarah, ada yang pemaaf, dan ada yang cuekan. Suasana batin juga dipengaruhi oleh gizi, stimulus yang hadir dan persepsi terhadap stimulus.
Stimulus bisa datang dari suami, dari anak-anak yang sudah lahir, dari kakek neneknya, dari tetangga, dari berita TV dan sebagainya. Ragam stimulus dan ragam persepsi membentuyk suasana batin yang berbeda dan mewujud pada pribadi-prbadi anak yang berbeda satu sama lain. Selanjutnya pengalaman orang sejak kecil hingga dewasa juga berbeda-beda. Perbedaan stimulus dan perbedaan persepsi terhadap obyek melahirkan perbedaan selera dan perbedaan cara pandang serta perbedaan pola respond.
Disamping perbedaan yang terbentuk oleh proses interaksi, juga ada keunikan yang berasal dari desain Sang Pencipta, yaitu wajah, suara dan sidik jari. Dari milyaran manusia tidak ada orang yang sama persis wajahnya, sama persis suaranya dan yang sama persis sidik jarinya. Keunikan manusia juga merupakan perwujudan (tajalli) dari kesempurnaan Tuhan Sang Pencipta. Hanya Yang Maha Sempurna yang bisa menciptakan keunikan yang sempurna.
Seorang ibu misalnya memiliki 5 anak, ternyata kelima-kelimanya berbeda. Ternyata suasana batin sewaktu hamil mewujud pada pembawaan anak-anaknya. Perbedaan suasana batin mewujud pada lima typology bawaan lima anaknya, ada yang periang, ada yang melangkolis, ada yang pemarah, ada yang pemaaf, dan ada yang cuekan. Suasana batin juga dipengaruhi oleh gizi, stimulus yang hadir dan persepsi terhadap stimulus.
Stimulus bisa datang dari suami, dari anak-anak yang sudah lahir, dari kakek neneknya, dari tetangga, dari berita TV dan sebagainya. Ragam stimulus dan ragam persepsi membentuyk suasana batin yang berbeda dan mewujud pada pribadi-prbadi anak yang berbeda satu sama lain. Selanjutnya pengalaman orang sejak kecil hingga dewasa juga berbeda-beda. Perbedaan stimulus dan perbedaan persepsi terhadap obyek melahirkan perbedaan selera dan perbedaan cara pandang serta perbedaan pola respond.
Disamping perbedaan yang terbentuk oleh proses interaksi, juga ada keunikan yang berasal dari desain Sang Pencipta, yaitu wajah, suara dan sidik jari. Dari milyaran manusia tidak ada orang yang sama persis wajahnya, sama persis suaranya dan yang sama persis sidik jarinya. Keunikan manusia juga merupakan perwujudan (tajalli) dari kesempurnaan Tuhan Sang Pencipta. Hanya Yang Maha Sempurna yang bisa menciptakan keunikan yang sempurna.
Orang kembar aja beda ya Prof?
apa yang saya cari, terima kasih
supreme
lebron 16 shoes
nike air max 97
yeezy 500
cheap jordans
coach outlet sale
nmd
nike air vapormax
nike air max 97
fitflops sale clearance
YOURURL.com luxury replica bags More Help best replica designer bags advice high quality designer replica
click for more info read these details check over here more tips here bags replica gucci
replica bags review see this here r2j77j5h66 replica bags online shopping replica bags online pakistan gucci replica c8r34n0w70 replica bags south africa replica bags south africa site a6w33e0i43 7a replica bags
Post a Comment
Home